Berita Terkini Indonesia -- Gubernur Bali, Wayan Koster, turun langsung meninjau proses penyedotan air banjir di Pasar Badung dan Pasar Kumbasari yang menjadi titik terdampak paling parah. Ia memimpin penanganan teknis untuk mempercepat surutnya genangan sekaligus memastikan aktivitas warga dapat segera pulih.
Koster menegaskan, seluruh unsur terkait termasuk TNI akan dikerahkan dalam pembersihan jalan hingga pemulihan fasilitas publik. Di Pasar Badung, penyedotan air masih berlangsung, sementara puluhan sepeda motor yang terjebak di area parkir basemen lantai 1 dan 2 berhasil dievakuasi.
Sebagai langkah darurat, BNPB bersama Pemerintah Provinsi Bali menetapkan status tanggap bencana selama sepekan. Keputusan ini diambil setelah banjir melanda enam kabupaten/kota, yakni Denpasar, Gianyar, Badung, Tabanan, Jembrana, dan Klungkung.
Awalnya, status darurat direncanakan berlaku dua pekan, namun dipersingkat karena proses penanganan dinilai cukup cepat. Berdasarkan catatan BNPB, terdapat lebih dari 120 titik banjir di Bali, dengan Denpasar sebagai wilayah terdampak terparah yakni 81 titik.
Selain itu, dilaporkan pula Gianyar mengalami 14 titik banjir, Badung 12 titik, Tabanan delapan titik, serta Karangasem dan Jembrana masing-masing empat titik. Hingga Kamis (11/9/2025) pukul 11.00 WIB, BNPB mencatat 14 orang meninggal dunia akibat bencana ini, sementara dua korban lainnya masih dalam pencarian.
.jpg)