BLANTERORIONv101

Ratusan Personel Dikerahkan untuk Mengamankan Aksi Demo CASN dan PPPK Hari Ini

10 Maret 2025


Berita Terkini Indonesia -- Hari ini, ratusan personel keamanan dikerahkan untuk menjaga ketertiban dalam aksi demonstrasi yang digelar oleh Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Aksi ini berlangsung di sejumlah titik strategis dan menarik perhatian banyak pihak, terutama para pemangku kebijakan.

Dalam rangka memastikan jalannya aksi tetap kondusif, pihak kepolisian dan aparat keamanan telah menurunkan sekitar 894 personel. Mereka disebar ke berbagai lokasi yang menjadi pusat unjuk rasa guna mengantisipasi potensi gangguan ketertiban umum serta mengamankan peserta demonstrasi.

Para demonstran menyampaikan tuntutan terkait status kepegawaian dan kesejahteraan mereka. Banyak di antara mereka mengungkapkan ketidakpuasan terhadap kebijakan yang dianggap belum memberikan kepastian mengenai pengangkatan dan hak-hak mereka sebagai tenaga kerja di instansi pemerintahan.

Aksi ini mendapat perhatian serius dari pemerintah. Sejumlah pejabat terkait dikabarkan siap berdialog dengan perwakilan demonstran guna mencari solusi terbaik. Pemerintah juga berjanji akan mengkaji ulang kebijakan yang menjadi sumber keluhan para CASN dan PPPK.

Sementara itu, kepolisian memastikan bahwa pengamanan aksi dilakukan dengan pendekatan humanis. Pihak berwenang juga mengimbau para demonstran untuk tetap menyampaikan aspirasi mereka secara damai tanpa tindakan anarkis yang dapat merugikan semua pihak.

Masyarakat yang beraktivitas di sekitar lokasi demo diimbau untuk berhati-hati dan mengikuti arahan dari petugas di lapangan. Beberapa ruas jalan juga mengalami pengalihan guna menghindari kemacetan akibat banyaknya peserta aksi.

Dengan jumlah personel yang cukup besar, diharapkan aksi demonstrasi hari ini dapat berlangsung tertib dan mencapai kesepakatan yang menguntungkan semua pihak. Keputusan yang diambil nantinya akan sangat berpengaruh terhadap nasib banyak tenaga honorer dan pegawai pemerintahan ke depannya.

Komentar